Karang gigi adalah masalah umum yang dialami oleh banyak orang di seluruh dunia. Plak atau yang biasanya dikenal sebagai karang gigi adalah lapisan lengket dan berwarna kuning atau keabu-abuan yang terbentuk di permukaan gigi, lapisan lengket tersebut bila mengeras akan menjadi karang gigi. Namun, apa sebenarnya karang gigi dan apa penyebabnya? Yuk baca penjelasan tentang karang gigi disini!
Apa itu Karang Gigi?
Karang gigi atau yang sering disebut dengan dental calculus adalah sisa makanan atau plak yang biasanya mengandung mikroorganisme berupa bakteri. Bakteri tersebut biasanya menempel pada gigi dalam jangka waktu yang lama dan mengalami pengerasan. Mikroorganisme bakteri itulah yang mengolah sisa makanan atau plak yang menempel di permukaan gigi, dengan bantuan air liur (saliva). Setelah itu air liur akan mengubah konsistensi lapisan “lembut” menjadi plak yang keras.
Hal Apa yang Menyebabkan Karang Gigi?
1. Makanan dan Minuman
Konsumsi makanan dan minuman yang mengandung gula dan pati dapat menyebabkan karang gigi. Bakteri di dalam mulut menggunakan gula sebagai sumber energi dan menghasilkan asam sebagai produk sampingan. Asam ini merusak lapisan pelindung gigi (email) dan memicu pertumbuhan bakteri penyebab plak.
2. Kebiasaan Buruk dalam Perawatan Gigi
Kurangnya kebiasaan membersihkan gigi secara teratur dan benar dapat memungkinkan plak gigi berkembang dan mengeras menjadi karang gigi. Kurangnya menyikat gigi, tidak menggunakan benang gigi, atau tidak membersihkan gigi dengan sikat gigi yang tepat bisa menjadi faktor penyebab karang gigi.
3. Kualitas Air Minum
Jika air minum yang kita gunakan mengandung kadar fluoride yang rendah, maka risiko terbentuknya karang gigi akan meningkat. Fluoride membantu melindungi gigi dari asam yang dihasilkan oleh bakteri plak. Jadi, kekurangan fluoride dalam air minum bisa mempengaruhi kesehatan gigi dan meningkatkan risiko karang gigi.
4. Merokok dan Mengunyah Tembakau
Merokok dan mengunyah tembakau adalah kebiasaan buruk yang bisa memperburuk kondisi mulut dan menyebabkan karang gigi. Zat-zat kimia yang terkandung dalam tembakau dapat merusak jaringan gusi, mengurangi aliran air liur, dan meningkatkan risiko terbentuknya plak dan karang gigi.
5. Faktor Genetik
Beberapa orang mungkin memiliki kecenderungan genetik untuk menghasilkan lebih banyak plak gigi atau memiliki sistem pertahanan alami yang lebih lemah terhadap bakteri mulut. Faktor genetik ini dapat memengaruhi rentan seseorang terhadap karang gigi.
Apa Dampak Bila Terkena Karang Gigi?
Karang gigi yang tidak diatasi dengan baik dapat memiliki dampak yang serius pada kesehatan gigi dan mulut. Berikut adalah beberapa dampak yang dapat terjadi jika Anda terkena karang gigi:
1. Karies Gigi
Karang gigi menghasilkan asam yang dapat merusak lapisan pelindung gigi (email). Akibatnya, gigi menjadi rentan terhadap karies gigi atau pembusukan gigi. Jika karies gigi tidak diobati, infeksi dapat menyebar ke bagian dalam gigi dan menyebabkan abses atau kerusakan permanen pada jaringan gigi.
2. Penyakit Gusi
Karang gigi yang terus menumpuk dapat menyebabkan peradangan pada gusi yang dikenal sebagai gingivitis. Gingivitis ditandai dengan gusi yang merah, bengkak, dan berdarah saat menyikat gigi atau menggunakan benang gigi. Jika gingivitis tidak diobati, bisa berkembang menjadi penyakit periodontal yang lebih serius, yang melibatkan kerusakan pada jaringan pendukung gigi dan bahkan kehilangan gigi.
3. Bau Mulut
Bakteri dalam karang gigi dapat menghasilkan senyawa sulfur yang berbau tidak sedap, menyebabkan masalah bau mulut yang persisten. Ini bisa menjadi masalah sosial yang mengganggu dan mengurangi rasa percaya diri.
4. Penyakit Periodontal
Karang gigi yang tidak diobati dapat menyebabkan penyakit periodontal yang lebih serius. Penyakit periodontal melibatkan peradangan dan infeksi pada jaringan pendukung gigi, termasuk tulang dan ligamen. Ini dapat menyebabkan gigi menjadi goyang, longgar, dan pada akhirnya terlepas.
5. Masalah Pencernaan
Jika karang gigi mengganggu proses mengunyah makanan dengan baik, itu dapat mengganggu pencernaan. Makanan yang tidak dikunyah dengan baik dapat menyulitkan pencernaan dan penyerapan nutrisi yang tepat.
6. Penyakit Sistemik
Beberapa penelitian menunjukkan hubungan antara penyakit periodontal dan masalah kesehatan sistemik lainnya, seperti penyakit jantung, diabetes, stroke, dan komplikasi kehamilan. Karang gigi yang tidak diatasi dapat meningkatkan risiko mengembangkan kondisi-kondisi ini.
Atasi Karang Gigi dengan Mengunjungi Bfresh Dental Care
Apakah Anda memiliki permasalahan karang gigi? Apakah Anda sedang mencari klinik gigi yang terbaik dan berkualitas untuk mengatasi permasalahan karang gigi? Tenang, di Bfresh Dental Care aja! Bfresh Dental Care berkomitmen memberikan pelayanan terbaik. Dengan para Dokter yang sudah berpengalaman dan Asisten dokter yang kompeten kami akan memberikan penangan yang tepat untuk Anda. Kami berusaha menangani setiap pasien dengan cermat, karena kesembuhan dan kepuasan pasien adalah kebahagiaan bagi kami. Dengan detail dan cermat dokter-dokter berpengalaman kami akan memberikan pelayanan terbaik secara seksama agar para pasien puas dengan layanan kami.
Baca artikel selanjutnya tentang Rekomendasi Klinik Gigi Terbaik di Surabaya
Itulah pengertian tentang karang gigi dan mengenali tentang penyebabnya. Jika kalian ingin merawat dan menjaga kesehatan gigi dan mulut, silahkan untuk mengunjungi Bfresh Dental Care atau dokter gigi. Kunjungilah Bfresh Dental Care, dengan para dokter yang sudah berpengalaman dan asisten dokter yang kompeten kami akan memberikan penanganan yang tepat. Bfresh Dental Care berusaha menangani setiap pasien dengan cermat, karena kesembuhan dan kepuasan pasien adalah kebahagiaan bagi kami.
