Pernah dengar tentang scaling gigi? Buat kamu yang belum tahu, scaling adalah perawatan gigi yang bertujuan menghilangkan karang gigi dan plak. Meski penting, banyak orang sering menunda scaling karena merasa giginya “baik-baik saja.” Padahal, ada tanda-tanda yang nggak boleh kamu abaikan kalau ingin menjaga kesehatan gigi dan mulutmu.
Nah, biar nggak terlambat, yuk kenali tanda-tanda gigi kamu perlu di-scaling!
1. Karang Gigi Terlihat Jelas
Karang gigi biasanya muncul sebagai lapisan keras berwarna kuning atau cokelat di sekitar gusi atau di sela-sela gigi. Karang ini terbentuk dari plak yang menumpuk dan mengeras karena nggak dibersihkan secara rutin.
Kalau karang gigi sudah terlihat dengan mata telanjang, itu berarti kondisinya sudah cukup parah. Ini adalah tanda utama kalau kamu perlu segera scaling.
2. Napas Mulut Tidak Sedap
Pernah merasa mulut tetap bau meskipun sudah sikat gigi? Bau mulut (halitosis) sering disebabkan oleh karang gigi dan bakteri yang menumpuk di mulut.
Scaling bisa membersihkan bakteri dan sisa makanan yang menjadi sumber bau tersebut. Setelah scaling, napas kamu akan terasa lebih segar dan nyaman.
3. Gusi Merah, Bengkak, atau Berdarah
Kesehatan gusi juga bisa menunjukkan apakah gigi kamu butuh scaling atau nggak. Tanda-tanda gusi yang bermasalah meliputi:
- Warna gusi berubah jadi merah atau kehitaman (bukan merah muda yang sehat).
- Gusi bengkak dan terasa nyeri saat disentuh.
- Gusi sering berdarah, terutama saat sikat gigi.
Gejala-gejala ini biasanya disebabkan oleh karang gigi yang mengiritasi gusi. Dengan scaling, masalah ini bisa diatasi sebelum berkembang menjadi kondisi yang lebih serius, seperti gingivitis atau periodontitis.
4. Gigi Terasa Ngilu atau Sensitif
Pernah merasa gigi ngilu saat minum es atau makanan panas? Sensitivitas ini bisa jadi tanda bahwa karang gigi sudah menumpuk hingga menyebabkan kerusakan pada email gigi atau memperburuk kesehatan gusi.
Scaling membantu membersihkan area sekitar gigi dan gusi, sehingga rasa ngilu bisa berkurang.
5. Permukaan Gigi Terasa Kasar
Gigi yang sehat biasanya terasa halus saat diraba dengan lidah. Kalau gigi kamu terasa kasar, itu bisa jadi karena plak atau karang gigi sudah menumpuk di permukaan gigi.
Scaling diperlukan untuk mengembalikan tekstur halus pada gigi sekaligus mencegah kerusakan lebih lanjut.
6. Sela-Sela Gigi Sulit Dibersihkan
Pernah merasa makanan sering nyangkut di sela-sela gigi, bahkan setelah disikat? Karang gigi yang menumpuk bisa membuat sela-sela gigi lebih sempit dan sulit dijangkau.
Scaling membantu membersihkan area sulit ini, sehingga kamu nggak perlu repot lagi menghadapi masalah makanan yang tersangkut.
7. Gigi Tampak Kusam atau Kuning
Karang gigi yang menumpuk lama-lama bisa membuat gigi terlihat lebih kusam atau berwarna kekuningan. Bahkan, sikat gigi atau pasta gigi pemutih sekalipun nggak akan cukup untuk membersihkannya.
Dengan scaling, lapisan karang gigi yang membuat gigi tampak kusam bisa dihilangkan, sehingga warna alami gigi akan kembali terlihat.
8. Gigi Goyang atau Terasa Tidak Stabil
Kalau kamu merasa ada gigi yang mulai goyang, itu bisa jadi tanda bahwa jaringan penyangga gigi, seperti gusi atau tulang, sudah terganggu. Penyebab utamanya sering kali adalah karang gigi yang nggak diatasi.
Scaling membantu mencegah kerusakan lebih lanjut dan menjaga gigi tetap stabil di tempatnya.
9. Ada Penumpukan Plak yang Membandel
Plak adalah lapisan lengket yang terbentuk dari sisa makanan dan bakteri. Kalau dibiarkan, plak ini akan mengeras jadi karang gigi.
Kalau kamu merasa plak sudah terlalu banyak dan nggak bisa diatasi dengan sikat gigi biasa, itu artinya kamu butuh scaling untuk membersihkan plak tersebut.
10. Sudah Lebih dari 6 Bulan Tidak Scaling
Terakhir, kalau kamu sudah lebih dari 6 bulan nggak scaling, itu artinya kamu perlu segera periksa ke dokter gigi. Bahkan meskipun nggak ada gejala yang terlihat, karang gigi tetap bisa terbentuk dan menimbulkan masalah dalam jangka panjang.
Kenapa Scaling Itu Penting?
Scaling bukan hanya soal membersihkan gigi, tapi juga langkah penting untuk mencegah berbagai masalah kesehatan mulut, seperti:
- Penyakit gusi.
- Lubang gigi (karies).
- Bau mulut kronis.
- Kerusakan jaringan penyangga gigi.
Tips Menjaga Kebersihan Gigi Setelah Scaling
Setelah scaling, penting untuk menjaga kebersihan mulut agar karang gigi nggak mudah terbentuk lagi. Berikut tipsnya:
- Sikat gigi dua kali sehari dengan pasta gigi berfluoride.
- Gunakan benang gigi (dental floss) untuk membersihkan sela-sela gigi.
- Kumur dengan mouthwash untuk membunuh bakteri.
- Kurangi konsumsi makanan manis dan lengket.
- Rutin periksa ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali.
Kesimpulan
Kenali tanda-tanda gigi kamu perlu di-scaling, mulai dari karang gigi yang terlihat hingga gusi yang sering berdarah. Jangan tunggu sampai masalahnya semakin parah! Scaling adalah langkah sederhana untuk menjaga kesehatan gigi dan mulutmu tetap prima.
Yuk, jadwalkan scaling gigi kamu sekarang juga dan rasakan manfaatnya! Dengan gigi yang bersih dan sehat, kamu bisa tampil lebih percaya diri setiap hari. 😊