Apakah anak Anda sangat susah bila diajak ke dokter gigi? Seringkali Anda geram bukan bila anak Anda tidak mau dibawa ke dokter gigi? Tenanglah, tidak perlu risau. Tarik nafas yang dalam dan buang nafas, buat diri Anda tenang terlebih dahulu. Anak akan tenang ketika dibawa ke dokter gigi, jika Anda sebagai orang tua sudah mengajarkan bahwa mengunjungi dokter gigi adalah sebuah kebutuhan. Yuk lakukan trik dibawah ini agar anak Anda mau untuk diajak ke dokter gigi!
Trik Membujuk Anak ke Dokter Gigi!
Mengunjungi Dokter Gigi Sejak Usia Dini
Anda sebagai orang tua dapat membiasakan anak untuk mengunjungi dokter gigi sejak usia dini. Kalian dapat memulainya paling tidak pada hari ulang tahun anak Anda. Mengapa pada saat ulang tahun? Karena anak akan merasa bahwa ke dokter gigi merupakan sesuatu yang spesial. Hal tersebut bukan hanya dapat mengatasi rasa takut, tetapi juga dapat menjaga kesehatan mulut dan gigi di masa depan.
Dengan cara ini, Anda dapat membangun kepercayaan terhadap dokter gigi dengan mengajarkannya kepada anak. Anda dapat membiasakan untuk cek gigi secara rutin selama 6 bulan sekali. Yang terpenting adalah membiasakan anak Anda untuk tenang ketika berada di dalam tempat dokter gigi.
Jadilah Panutan yang Baik
Menjadi panutan yang baik bagi anak adalah salah satu cara untuk mengatasi anak takut ke dokter gigi. Kalian dapat membawa si kecil ketika melakukan kunjungan ke dokter gigi, sehingga ia mengetahui bagaimana yang seharusnya terjadi. Anak kecil cenderung untuk meniru yang dilakukan oleh orang tuanya bukan?
Mereka juga terbiasa memiliki rasa ingin tahu yang besar. Oleh sebab itu, perlihatkan apa yang dilakukan dokter terhadap Anda saat melakukan konsultasi di dokter gigi. Perlihatkan dan ajarkan bahwa tidak sakit ketika gigi Anda sedang diperiksa oleh dokter gigi. Anda juga dapat memberi contoh dan mengajarkan untuk merawat gigi dengan baik di rumah. Seperti sikat gigi dua hari sekali sehabis makan sarapan dan sebelum tidur.
Bermain Latihan Peran
Kalian sebagai orang tua dapat bermain latihan peran. Jika sedang kunjungan ke dokter gigi dengan anak seringkali terdapat beberapa miniatur gigi yang dapat dimainkan. Sembari menunggu giliran Anda dipanggil di ruang tunggu, Anda dapat berpura-pura untuk menjadi dokter dan anak menjadi pasiennya.
Hal tersebut dapat membuat anak Anda menjadi terbiasa terhadap situasi yang ada di dokter gigi. Selain itu cara tersebut dapat mencairkan suasana saat anak Anda terlihat tegang saat di dokter gigi.
Buat Nyaman dan Alihkan Perhatiannya
Cobalah untuk bilang ke dokter gigi agar dapat menemani anak Anda pada kunjungan pertamanya. Selain itu kalian juga dapat menanyakan kepada dokter apakah diperkenankan untuk anak membawa benda favoritnya. Seperti boneka ataupun mainan favoritnya. Hal tersebut dilakukan agar anak Anda merasa nyaman dan berani. Anak Anda akan merasa tenang jika ada orang tuanya yang menemani saat kunjungan pertamanya ke dokter gigi.
Berikan Hadiah setelah Kunjungan ke Dokter Gigi
Anda dapat mengatasi ketakutan anak untuk ke dokter gigi dengan memberikan hadiah setelah kunjungan selesai dilakukan. Kalian dapat membawanya ke tempat yang disukai serta membelikan beberapa makanan yang ia sukai. Ataupun membelikan es krim selepas anak Anda selesai melakukan pencabutan gigi di dokter gigi.
Hal tersebut akan membuat anak Anda tidak kapok saat mengunjungi dokter gigi. Buat anak Anda semangat untuk mengunjungi dokter gigi dengan memberikannya hadiah seperti penghargaan karena sudah berani untuk melakukan perawatan di dokter gigi.
Baca artikel lainnya tentang Rongga Gigi Mengalami Pembusukan
Itulah beberapa tips yang bisa Anda lakukan agar anak mau untuk diajak ke dokter gigi. Tips yang paling terpenting adalah jangan takut-takuti anak untuk takut terhadap dokter. Semisal bila anak Anda nakal, jangan menakutinya dengan “nanti disuntik dokter lho”. Hal tersebut akan membuat anak Anda mengingat bahwa bila ke dokter maka akan disuntik dan itu merupakan suatu hal yang menakutkan bagi anak. Terakhir, percayakan kunjungan gigi anak Anda hanya di B Fresh Dental Care ya!