preloader
Edit

Tentang Kami

Klinik gigi dimulai pada tahun 2009 bernama praktek drg Kurnia, berubah nama pada tahun 2013 dengan nama Fresh On Dental Care. Berubah nama tahun 2018 dengan nama Fresh Medika. Dan dengan semangat baru, berubah nama menjadi B Fresh Dental Care pada pertengahan tahun 2020. 

Info Kontak

Minum Kopi Membuat Gigi Kuning? Ini Cara Mengatasinya!

  • Home
  • -
  • Edukasi
  • -
  • Minum Kopi Membuat Gigi Kuning? Ini Cara Mengatasinya!
Minum Kopi Membuat Gigi Kuning? Ini Cara Mengatasinya!

Hai Bfriendss!-Popularitas kopi sebagai salah satu minuman paling populer di dunia telah menjadi fakta tak terbantahkan. Data dari International Coffee Organization (ICO) tahun 2021 menunjukkan bahwa Indonesia menempati peringkat kelima untuk tingkat konsumsi kopi tertinggi di dunia, mencapai 5 juta kantong berukuran 60 kg. Meskipun minum kopi adalah sebuah kenikmatan yang tak terbantahkan dan memberikan banyak manfaat, perlu diingat bahwa minuman ini juga dapat menyebabkan perubahan warna gigi menjadi kuning.

Mengapa Minum Kopi Membuat Gigi Jadi Kuning?

Orang-orang yang mengonsumsi kopi secara rutin, terutama lebih dari satu cangkir sehari, lebih rentan mengalami masalah gigi kuning dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsi kopi sama sekali. Perubahan warna gigi ini disebabkan oleh senyawa tanin yang terdapat dalam kopi.

Unrecognizable Asian woman holding cup of cappuccino in cafe
Image Source: Freepik.com

Tanin adalah jenis senyawa antioksidan yang kuat dengan cita rasa pahit, yang mudah larut dalam air. Sifat ini membuat tanin dalam kopi mudah menempel pada gigi. Akumulasi tanin yang terus menerus pada permukaan gigi menyebabkan perubahan warna gigi menjadi semakin kuning dari waktu ke waktu.

Dampak Negatif Konsumsi Kopi pada Kesehatan Gigi

Selain membuat gigi kuning, konsumsi kopi yang tidak diimbangi dengan perawatan gigi yang baik juga dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan gigi lainnya, termasuk:

1. Kerusakan enamel gigi

Asam yang terkandung dalam kopi dapat menyebabkan kerusakan pada enamel gigi, yang kemudian membuat gigi menjadi lebih rentan terhadap kerusakan dan berlubang.

2. Gigi berlubang

Konsumsi kopi dengan tambahan gula atau krim dapat meningkatkan risiko gigi berlubang karena sisa gula atau krim yang menempel pada gigi dapat memicu pertumbuhan bakteri penyebab kerusakan gigi.

Young man in casual clothes holding cup of hot tea looking unwell touching his cheek feeling toothache sitting on the chair in light living room
Image Source: Freepik.com

3. Rasa ngilu yang mengganggu

Kerusakan gigi yang disebabkan oleh konsumsi kopi dapat menyebabkan rasa ngilu yang tidak nyaman, terutama saat gigi terpapar suhu ekstrem.

4. Kebiasaan menggemeretakkan gigi secara tidak sadar (bruxism)

Konsumsi kopi yang berlebihan dapat menyebabkan kebiasaan menggemeretakkan gigi secara tidak sadar, yang dapat menyebabkan kerusakan pada enamel gigi dan masalah kesehatan gigi lainnya.

Cara Mengatasi Gigi Kuning Akibat Minum Kopi

Jika Anda menginginkan gigi yang tetap putih meskipun sering mengonsumsi kopi, ada beberapa langkah yang dapat Anda lakukan:

1. Menyikat Gigi dengan Pasta Gigi Khusus

Menyikat gigi adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan gigi dan mengurangi risiko perubahan warna. Namun, untuk mengatasi gigi kuning akibat minum kopi, penting untuk menggunakan pasta gigi yang dirancang khusus untuk masalah ini. Pasta gigi khusus ini mengandung bahan-bahan yang dapat membantu mengangkat noda dan mengembalikan kecerahan gigi Anda.

2. Memilih Sikat Gigi yang Efektif

Selain menggunakan pasta gigi khusus, pemilihan sikat gigi yang tepat juga sangat penting. Pilihlah sikat gigi dengan bulu yang lembut namun efektif membersihkan gigi secara menyeluruh. Sikat gigi yang baik dapat membantu menghilangkan noda dan plak dari permukaan gigi, sehingga membantu mencegah gigi kuning.

Close-up of young woman sitting outdoors
Image Source: Freepik.com

3. Berkumur dengan Air Mineral

Setelah minum kopi, segera berkumur dengan air mineral dapat membantu mengurangi risiko gigi kuning. Air mineral dapat membantu membersihkan sisa-sisa kopi dan tanin yang menempel pada gigi, sehingga mencegah perubahan warna yang tidak diinginkan.

4. Gunakan Sedotan Saat Minum Kopi

Paparan kopi langsung pada gigi dapat meningkatkan risiko perubahan warna. Oleh karena itu, menggunakan sedotan saat minum kopi dapat membantu mengurangi kontak langsung antara cairan kopi dan gigi Anda. Hal ini dapat membantu menjaga kecerahan gigi Anda dalam jangka panjang.

5. Konsumsi Buah yang Kaya Serat

Makan buah-buahan yang kaya serat juga dapat membantu menjaga kesehatan gigi dan mengurangi risiko perubahan warna. Buah-buahan seperti stroberi, lemon, kiwi, dan mangga mengandung serat alami yang dapat membantu membersihkan gigi secara alami dan mengurangi noda yang menempel.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas secara konsisten, Anda dapat mengurangi risiko perubahan warna gigi akibat konsumsi kopi dan tetap menjaga kesehatan gigi Anda dengan baik. Jadi, nikmatilah secangkir kopi Anda dengan bijak, dan jangan lupakan pentingnya perawatan gigi yang baik!

Kesimpulan

Secara keseluruhan, minum kopi secara berlebihan dapat menyebabkan perubahan warna pada gigi menjadi kuning karena tanin yang terdapat dalam kopi cenderung menempel pada permukaan gigi. Selain itu, konsumsi kopi yang tidak diimbangi dengan perawatan gigi yang baik dapat menyebabkan masalah kesehatan gigi lainnya, seperti kerusakan enamel, gigi berlubang, dan rasa ngilu. Namun, dengan menjaga kebersihan gigi secara teratur, berkumur dengan air mineral, menggunakan sedotan, dan mengonsumsi buah-buahan yang kaya serat, risiko perubahan warna gigi akibat minum kopi dapat dikurangi. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan perawatan gigi yang baik agar tetap dapat menikmati kenikmatan kopi tanpa mengorbankan kesehatan gigi.

Baca artikel selanjutnya tentang 10 Makanan Penyebab Sakit Gigi yang Harus Dihindari


Itulah penjelasan cara mengatasi gigi menjadi kuning saat minum kopi. Jika kalian ingin merawat dan menjaga kesehatan gigi dan mulut, silahkan untuk mengunjungi Bfresh Dental Care atau dokter gigi. Kunjungilah Bfresh Dental Care, dengan para dokter yang sudah berpengalaman dan asisten dokter yang kompeten kami akan memberikan penanganan yang tepat. Bfresh Dental Care berusaha menangani setiap pasien dengan cermat, karena kesembuhan dan kepuasan pasien adalah kebahagiaan bagi kami.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Dapatkan Promo
Menarik

***Kita berjanji, tidak melakukan spam!

Pelayanan dokter gigi telah kami mulai sejak tahun 2010 dengan nama FRESH ON DENTAL CARE. Selain merawat pasien, kami melakukan edukasi ke masyarakat secara langsung berupa penyuluhan ke sekolah dan komunitas serta bakti sosial. Berjalannya waktu, kami memperbanyak pelayanan, selain pengobatan oleh dokter gigi, kami juga melayani pengobatan oleh dokter umum dengan nama FRESH MEDIKA pada tahun 2019. Kemudian sejak Januari 2021 kami berubah nama menjadi B FRESH DENTAL CARE dan kembali memilih untuk fokus melayani masyarakat di bidang kesehatan gigi bersama tim dokter yang ramah dan profesional serta tim lainnya yang humble dan cekatan.

Jam Buka

Senin : 09.00 - 21.00 WIB
Selasa : 09.00 - 21.00 WIB
Rabu : 09.00 - 21.00 WIB
Kamis : 09.00 - 21.00 WIB
Jumat : 09.00 - 21.00 WIB
Sabtu : 09.00 - 21.00 WIB
Minggu : 09.00 - 21.00 WIB
WeCreativez WhatsApp Support
Kami siap menjadi solusi perawatan gigi Anda
👋 Hi, Bagaimana Kita bisa bantu?